Tuesday, November 1, 2016



Kalian yang sedang menunggu jodoh dan aku sedang menunggu suami. Kita tidak ada bedanya karena kita sama-sama menunggu. Menunggu seseorang yang teramat didambakan dan bisa mendampingi hidup kita sampai tua adalah keinginan kita. Jika kalian masih menunggu seseorang yang misteri dan rahasia,sedangkan aku menunggu suami yang mencari nafkah di negeri sebrang. Apa bedanya kita? Tidak ada bedanya,kita sama-sama menunggu..

Terbesit didalam pikiranku "benarkah aku sudah menikah?" padahal aku punya bukti nyata, cinta kita terbukti di buku nikah,foto pernikahan dan saksi yang sah.

Tapi itulah sebuah pengorbanan,menunggu dan menanti adalah sebuah keharusan bagi kita sebagai wanita. Jika cinta diabadikan dalam sebuah ikatan pernikahan,menunggu suami saat pulang kerja lebih sesuatu. Namun menunggu dalam penjemputan jodoh lebih gregetan karena sang dambaan hati masih misteri.

Kala hati bertanya 'Siapakah gerangan jodohku?' maka yang perlu diingat adalah bahwa dia masih misteri untukmu. Betulkan? Bahkan pertanyaan itu tidak bisa dijawab oleh kita.

Ya begitulah kita. Jangan pernah lelah menunggu dan menanti,perjuangan memang begitu. Banyak rintanganNya,yakinlah bahwa Allah tempat segalaNya. Mengadulah pada Allah dan mintalah pada Allah. Jangan minta sama dukun untuk mempercepat jodoh. Bukannya dapat jodoh malah dapat murkaNya Allah. Duh mirisnya.. Hehehe

Semangat!!!

#UlasanCurhatanHatiSeorangMuslimah

Nanik Puji Astutik IG
@nanikpuji93
www.nanikpuji.blogspot.com

No comments:

Post a Comment